Motivasi Bisnis dari CHAIRUL TANJUNG

Kamu pasti tahu Chairul Tanjung. Ya, banyak orang bilang dia seorang anak singkong. Usaha yang digelutinya yaitu di bidang perbankan, media dan masih banyak lagi. Beliau tidak serta merta sukses menjadi seorang wirausaha. Semasa menjadi mahasiswa di Universitas Indonesia, jurusan Kedokteran Gigi, dia sempat mengalami banyak kegagalan ketika mencoba menjalankan bisnisnya. Sampai saatnya, dia menjadi pengusaha sukses di Indonesia.

Berikut ini kumpulan Nasehat yang dapat memotivasi dalam hal bisnis dari Chairul Tanjung :

Kejujuran adalah modal awal
“Jujur dan kepercayaan adalah modal awal dan paling dasar dari pengusaha”
Jika kamu ingin menjadi seorang pengusaha yang sukses, kamu harus menanamkan sifat jujur. Jujur terhadap siapa saja harus selalu dilakukan agar bisa mendapatkan kepercayaan dari semua pihak. Pastinya, klien akan merasa senang jika bekerja sama dengan seorang pengusaha yang sukses. Begitu pun customer juga akan sangat senang menggunakan barang atau jasa dari pengusaha yang selalu menjungjung tinggi kejujuran. Hal ini akan menciptakan kenyamanan bagi siapa saja.

Usaha tidak pernah mengkhianati hasil
“Bekerjalah 2-3 x lebih banyak dari orang lain, karena usaha tidak pernah membohongi hasil”
Untuk bisa lebih sukses daripada orang lain, kamu harus mampu bekerja lebih keras dan lebih giat. Bahkan, kamu harus bekerja dua sampai tiga kali lipat lebih keras dari kebiasaan orang pada umumnya. Percayalah bahwa hasil yang akan kamu dapatkan berbeda dan jauh lebih baik dari kebanyakan orang.

Bangkit dari kegagalan
“Gagal itu makanan sehari-hari. Itu biasa, yang penting bagaimana menyikapinya. Evaluasi. Bangkit. Gagal lagi? Bangkit lagi“.
Bila kamu ingin menjadi pengusaha sukses, kamu harus tahan banting dan bisa menyikapi kegagalan. Jangan biarkan dirimu merasa putus asa. Jika dilanda kegagalan, bangkitlah. Kemudian, jika masih gagal lagi, kamu harus bangkit lagi. Begitupun seterusnya sampai kamu bisa mendapatkan kesuksesan yang kamu impikan. Ketika menghadapi kegagalan, pasti ada ilmu yang bisa kamu ambil sebagai pelajaran untuk meraih masa depan cemerlang. Jadi, selalu bersiaplah terhadap kegagalan untuk bisa bangkit lagi.

Pengusaha juga harus sukses di bidang akademis
“Memutuskan jadi pengusaha bukan berarti tidak berprestasi dibidang akademis”
Jangan salah, seorang pengusaha juga butuh sukses dalam bidang akademis. Jika kamu bercita-cita menjadi seorang pengusaha yang sukses, jangan lantas tidak berminat terhadap sekolah formal. Sekolah tetap penting. Justru kamu harus selalu berprestasi di bidang akademis. Banyak ilmu pengetahuan dan wawasan yang harus kamu pelajari untuk dijadikan sebagai bekal ketika merintis suatu usaha di kemudian hari.

Betapa enaknya jadi pengusaha
“Menjadi pejabat, pohonnya memang tinggi, tapi buahnya tidak ada. Enak jadi pengusaha”
Apakah kamu tahu maksud motivasi bisnis yang disampaikan oleH Chairul Tanjung di atas? Ya, kedudukan sebagai pejabat memang sangat tinggi sehingga disegani dan dihormati oleh banyak orang. Tapi, penghasilan yang didapatkan tidak sebesar ketika menjadi seorang pengusaha sukses. Kamu akan mendapatkan uang sebesar yang kamu inginkan. Jika kamu ingin mendapatkan keuntungan yang semakin besar, kamu harus terus melebarkan sayapmu agar usaha yang kamu jalankan terus berkembang dengan baik.

Kesuksesan didapat melalui suatu proses
“Lama memang, tapi itu caranya. Semua harus dilewati seperti anak tangga. Satu persatu, jangan lompat-lompat karena kalau melompat kemungkinan terpelesetnya tinggi.“
Butuh waktu yang tidak sebentar untuk bisa di atas menjadi pengusaha sukses karena harus melewati serangkaian proses. Kamu harus melewati tahap demi tahap. Misalnya menjadi pengusaha yang kecil terlebih dahulu dengan menjadi atasan dan karyawan seorang diri. Kemudian, kamu bisa memajukan usaha tersebut pelan-pelan. Sampai pada akhirnya kamu memiliki bisnis besar dengan banyak karyawan. Tentu saja proses itu tidak mudah serta tidak berjalan lancar. Pasti ada banyak hambatan bahkan kegagalan menimpamu. Jangan menyerah tetap semangat untuk mengejar apa yang kamu harapkan.

Selalu berpikir positif
“Berpikir positif adalah salah satu cara terbaik ketika tidak punya pilihan”.
Sebagai pengusaha sukses, sebaiknya kita selalu berpikiran positif. Pikiran positif akan membawa pada kebaikan. Bisa saja kita mendapatkan inspirasi yang lebih bagus demi perkembangan bisnis yang kamu jalankan.

Jadi bos
“Setinggi tingginya jabatan apapun dalam pekerjaan tetap saja kita adalah pegawai. Tapi sekecil kecilnya usaha kita, tetap saja itu BOS”.
Asyiknya jadi pengusaha itu kita menjadi seorang bos. Walaupun usaha yang dimiliki sangat kecil. Kita memiliki kekuasaan dan keleluasaan terhadap apa yang akan kita lakukan dan putuska. Berbeda saat kita menjadi pegawai. Walaupun kita di posisi yang tinggi, tetap saja kita menjadi bawahan seseorang yang harus patuh terhadap aturan yang dibuat. Bagaimana? Tentukan pilihanmu ingin menjadi bos atau bekerja untuk orang lain.

Perbanyak koneksi

“Jaman dulu: banyak anak, banyak rejeki. Jaman sekarang : banyak koneksi banyak rejeki”.
Bedanya dulu dengan sekarang yaitu telah disebutkan dalam motivasi bisnis dari Chairul Tanjung. Jika dulu orang beranggapan bahwa banyak anak banyak rejeki, tidak berlaku untuk masa sekarang. Dulu, banyak orang bekerja sebagai petani. Dengan memiliki banyak anak, diharapkan mereka bisa membantu pekerjaan tani orang tuanya. Jadi, semakin banyak orang yang menggarap sawah atau ladang, maka semakin banyak rejeki yang akan didapatkan.

Berbeda dengan posisimu sebagai pengusaha. Kamu harus memperluas koneksi sehingga bisa melebarkan usaha sampai tumbuh menjadi usaha yang besar. Hmm, memang tepat kata motivasi bisnis dari Chairul Tanjung ini.

Kesuksesan merupakan perjalanan untuk masa depan

“Kesuksesan bukanlah suatu tujuan melainkan sebuah perjalanan untuk masa depan”
Jangan anggap bahwa kesuksesan merupakan tujuan hidup. Yang benar, anggaplah bahwa kesuksesan merupakan perjalanan untuk masa depan. Jika kamu menganggapnya sebuah perjalanan, kamu akan terus berjalan dan tidak akan pernah puas dengan kesuksesan yang sudah kamu dapatkan. Seorang pebisnis harus terus berjuang untuk lebih sukses lagi.

Andalkan diri sendiri untuk bisa berhasil

“Keberhasilan manusia ditentukan oleh dirinya sendiri. Dengan pilihan yang benar, ia akan bersinar”.
Jika kamu ingin berhasil, kamu harus selalu mengandalkan dirimu sendiri. Jangan andalkan siapapun kecuali diri sendiri. Jika kamu mampu melakukan segalanya dengan segala kemampuan yang kamu miliki, kamu akan mengembangkan bisnis yang kamu jalankan semakin mudah. Berbeda jika kamu selalu mengandalkan orang lain. Tentu saja mengembangkan bisnis menjadi sangat sulit.

Sigap dalam resiko kegagalan

“Diantara sekian banyak ilmu menuju SUKSES, maka ilmu mengelola resiko harus diutamakan agar kita tau beda investasi dan berjudi”
Kata motivasi bisnis ini memang benar. Kamu harus membedakan antara judi dengan investasi. Ketika memulai sebuah usaha, jangan seperti orang berjudi yang ingin selalu untung dan tak mau rugi. Seorang pengusaha selalu mengalami kegagalan. Jadi, siapkan mentalmu untuk menghadapinya sehingga kamu akan selalu semangat untuk bangkit dan tidak putus asa.

Jangan lupa sedekah

“Kerja keras dan kerja cerdas dapat memastikan keberhasilan, namun giving/ sedekah dapat memudahkannya”.
Dalam menjalankan suatu usaha, memang benar kamu harus selalu bekerja keras dan berpikir secara cerdas dalam menjalankan usaha yang kamu rintis. Namun, untuk memudahkan segalanya, jangan lupa untuk sedekah kepada orang yang membutuhkan. Kekuatan sedekah sangat luar biasa. Bahkan, sedekah bisa membukakan pintu rejeki semakin lebar. Maka dari itu, jika kamu ingin dimudahkan dalam urusan mencari rejeki, perbanyak sedekah ya.

Percaya diri

“Untuk SUKSES, kamu perlu mempercayai dirimu sendiri, terutama disaat tidak ada seorangpun yang percaya padamu”.
Jangan lupa untuk selalu percaya diri. Seorang pengusaha harus memiliki sikap percaya diri yang kuat. Bahkan, ketika kamu tejatuh dan terpuruk sehingga tak ada seorangpun yang percaya dengan kemampuanmu, kamu harus tetap yakin pada dirimu sendiri bahwa kamu mampu bangkit dan berjuang memulai bisnis kembali. Inilah yang harus dimiliki oleh seorang pengusaha.

Sumber: https://pertamakali.com