| PANORAMA TANAH AIR Dibawah langit yang sama manusia macam dua:yang diperah dan setiap saat mesti rela mengurbankan nyawa, bagai kerbau yang kalau sudah tidak bisa dipekerjakan, dihalau ke pembantaian, tak boleh kendati menguak atau cemeti kan mendera dibedakan dari para dewa malaikat pencabut nyawa yang bertuhan pada kemewahan dan nafsu yang bagai lautan yang tak tentu dalam dan luasnya menderu dan bergelombang sepanjang masa Diatas bumi yang sama manusia macam dua : yang menyediakan tenaga tak mengenal malam dan siang mendaki gunung, menuruni jurang tak boleh mengenal sakit dan lelah bagai rerongkong-rerongkong bernyawa selalu digiring kalau bukan dikubur tak diperkenankan sejenakpun berbaring dipisahkan dari manusia-manusia pilihan yang mengangkat diri sendiri dan menobatkan ipar,mertua,saudara, menantu dan sahabat menjadi orang terhormat dan keramat yang ludah serta keringatnya memberi berkat Diatas bumi yang kaya manusia mendambakan hidup yang sejahtera Diatas bumi yang diberkahi tuhan manusia memimpikan keadilan..... Ini tugas Saya Pak! Nilai saya sudah saya lihat dan saya juga akan berusaha menjadi murid yang bisa membanggakan sekolah!! |
Lebih Bersih, Lebih Baik, Lebih Cepat - Rasakan Yahoo! Mail baru yang Lebih Cepat hari ini!
Comments
Post a Comment